Lab Narkoba Tersembunyi Ditemukan di Pangkalan NATO Belgia yang Menampung Senjata Nuklir
Dua orang telah ditahan sehubungan dengan penemuan laboratorium yang memproduksi ekstasi obat terlarang (MDMA) di instalasi NATO Belgia yang menyimpan senjata nuklir, menurut jaksa.
Kedua orang yang ditangkap itu bukan pekerja di pangkalan militer NATO, menurut juru bicara kantor kejaksaan Limburg di Belgia, dan mereka dibebaskan setelah diinterogasi.
Menurut kantor kejaksaan, “Pada hari Rabu, 22 Juni 2022, polisi lokal Kempen menemukan laboratorium obat-obatan sintetis, yang terletak di domain militer (NATO) di Peer,” tulis publikasi Prancis Le Figaro.
Laboratorium obat "dibongkar oleh layanan khusus dari Polisi Federal, bekerja sama dengan Institut Kriminologi Nasional (NICC) dan Perlindungan Sipil," kantor kejaksaan mencatat.
Le Figaro mengklaim bahwa pangkalan tersebut terletak di wilayah yang sangat disukai oleh pengedar narkoba karena terletak di antara Antwerpen dan wilayah Ruhr Jerman.
Menurut anggota parlemen Belgia Samuel Cogolati, ada 10 hingga 20 hulu ledak disimpan di pangkalan itu pada 2019. Pangkalan Kleine-Brogel adalah salah satu dari beberapa pangkalan NATO di Eropa yang menyimpan senjata nuklir milik militer AS.
Ratusan tentara Inggris ditolak ditempatkan ke misi NATO menyusul klaim pesta pora yang terjadi di Barak Merville di Colchester, Essex, hanya beberapa hari sebelum kasus ini.
Sementara invasi dan konflik Rusia di Ukraina berlanjut, dengan mayoritas pertempuran terjadi di timur negara itu, para pejabat NATO berkumpul minggu ini untuk pertemuan puncak di Madrid.
Senjata nuklir tetap menjadi latar belakang pertempuran, tetapi masih ada kekhawatiran bahwa mereka akan digunakan, mengingat bahasa kasar dari beberapa orang di Rusia.
Menurut Malcolm Chalmers, wakil direktur Royal United Services Institute di London, prospek Rusia untuk menggunakan senjata nuklir minimal “selama Rusia merasa menang.”
- Source : greatgameindia.com
