Heboh! Mulai Dari Muntahan sampai Kondom Bekas Ditemukan Dalam Gedung Parlemen Inggris

Petugas kebersihan Gedung Parlemen Inggris baru-baru ini mengeluh lantaran mereka kerap menemukan sejumlah kondom bekas pakai dan muntahan yang diduga ditinggalkan begitu saja oleh para anggota parlemen dan ajudannya.

Mendengar perilaku tak pantas para anggota parlemen, dilaporkan sejumlah aturan baru yang lebih ketat akan diberlakukan.

Saat ini, otoritas sedang mempertimbangkan pengenalan ‘kesepakatan layanan’ yang memuat segala aturan mengenai ketentuan penggunaan ruang kerja yang ada di Gedung Parlemen, kantor berita Sunday Times melaporkan.

“Perilaku seperti ini lebih pantas dilakukan para pelajar yang sedang menikmati akhir pekannya, bukannya anggota parlemen dan ajudannya,” ujar seoran narasumber pada kantor berita Sunday Times.

“Namun, para petugas kebersihan malah dihadapkan pada muntahan dan kondom bekas pakai di dalam ruang kerja yang biasa digunakan para anggota parlemen dan pegawainya.”

“Harus ditegaskan bahwa petugas kebersihan dipekerjakan bukan untuk membersihkan segala hal yang ditinggalkan baik oleh para anggota parlemen maupun pegawainya setelah mereka berbuat mesum. Dan perlu ditekankan, ruangan kerja tak bisa digunakan untuk melakukan perilaku bejat semacam itu.”

I recently left Westminster and can honestly say that it is an awful place. You go in expecting the ‘buzz’ of being at the heart of it all but the truth is that you’re largely surrounded by Tory privately educated school boys pretending to be MPs doing this sort of shit: pic.twitter.com/syhTOcc09n

— Liam Young (@liamyoung) October 8, 2018

DIsgustng behaviour in the famous parliament buildings SACK THEM WHOEVER THEY ARE. Security cameras will deal with them

told off after cleaners find used condoms and vomit in their offices https://t.co/qiDRAVbuej

— Marse Gordo (Marsey) (@warningshout) October 7, 2018

Not leaving used condoms in your office for cleaners to sort out for you should already be part of behaving like an adult at work. In parliament it’s classed as a ‘strict new rule’ https://t.co/gQU18HzHQO

— pew (@pew_77) October 7, 2018

Untuk diketahui, pada tahun lalu, kota Westminster, Inggris sempat diguncang skandal seks ketika manajer sebuah bar yang ada di Parlemen kala itu mengaku dilecehkan oleh seorang anggota parlemen,

Ia (manajer bar di Parlemen) juga melaporkan bahwa anggota parlemen lainnya bahkan sempat meraba tubuhnya.

Sejak terungkapnya kejadian itu, bar tersebut ditutup dan diserahkan ke pihak manajemen baru.

KPK Terus Usut RDP Komisi VI DPR dengan PT Garuda Indonesia

Makin Tak Berkesudahan: Jembatan Kerch Dibom, Rusia Balas Tewaskan 17 Warga Ukraina

Pembunuhan atau 'Kebetulan': Kematian Oligarki Rusia Terus Terjadi

Sebagai informasi, setelah merebaknya kasus yang menimpa manajer bar, sejumlah anggota parlemen sempat diinterogasi soal kemungkinan tindak pelecehan seksual yang dilakukannya.

Yang paling disorot waktu itu adalah Menteri Pertahanan Sir Michael Fallon, yang memutuskan untuk mengundurkan diri dari kabinet setelah mengakui perbuatan bejatnya pada seorang perempuan di masa lalu.

Tak hanya Fallon, koleganya yang bernama Damian Green juga memutuskan untuk keluar dari kabinet setelah sebuah penyelidikan internal menemukan dirinya telah berbohong pada koleganya mengenai konten pronografi yang ditemukan di komputernya.