www.zejournal.mobi
Jumat, 29 Maret 2024

Apakah China Membangun DNA yang Menargetkan Senjata Biologis Pemusnah Massal? (Bagian 3)

Penulis : GreatGameIndia | Editor : Anty | Senin, 03 Januari 2022 11:13

Perlombaan Kematian 2035

Beberapa perkiraan menyebutkan bahwa pemenang kompetisi senjata biologis akan ditentukan pada 2035. Bahkan bisa lebih cepat.

Amerika Serikat dan China berada dalam perlombaan untuk mengembangkan senjata biologis yang sangat efektif, yang dapat ditargetkan, dan mematikan. Kedua negara telah banyak berinvestasi dalam AI dan genomik. Semua orang ingin menjadi pemimpin dalam pengembangan senjata biologis super berbasis DNA.

Seperti halnya semua perlombaan senjata, negara mana pun yang mampu membuat kemajuan untuk meluncurkan serangan biologis tanpa takut akan efek samping, pada akhirnya akan berada dalam posisi berkuasa. Ini tentu bukan gambaran yang membahagiakan, tetapi tidak dapat disangkal kenyataan.

Namun, kemampuan untuk meluncurkan serangan biologis yang mematikan dan ditargetkan atau WMD tidak cukup. Kelangsungan hidup suatu bangsa juga tergantung pada kemampuannya untuk melindunginya. Misalnya, seperti kemampuan pembalasan nuklir (kemampuan serangan kedua) yang seharusnya mencegah serangan pertama, potensi pembalasan suatu negara untuk perang biologis sangat penting dalam mencegah serangan ini.

Sayangnya, AI dan genomik memudahkan untuk membuat ribuan patogen mematikan yang dimodifikasi secara genetik. Sebagai alternatif, saat ini tidak mungkin untuk mengimunisasi seluruh populasi atau bahkan minoritas terhadap seribu patogen yang baru berkembang.

Teknologi Biowarfare Menjadi Viral

Seperti yang diharapkan, ekspansi data yang cepat itu sendiri bermasalah. Internet telah membuatnya sedemikian rupa sehingga mengandung sebagian besar rahasia hampir tidak mungkin.

Jika teknologi tersedia, itu akan dapat diakses oleh penjahat dengan biaya yang masuk akal. Atau, dalam kasus PLA dan komunitas ilmiah di China, itu pasti akan dibangun dan dikerahkan secara penuh, jika pengalaman saat ini dengan virus corona adalah segalanya.

Fakta ini menjadi pertanda buruk bagi dunia. Jika Fulgent dan lainnya membantu China (atau perusahaan lain mana pun) mengembangkan patogen DNA yang ditargetkan, tidak akan ada respons yang mudah dan tidak memadai terhadap ancaman semacam itu. Tapi penyitaan semua materi, data dan aset dan penuntutan perusahaan tersebut akan menjadi titik awal yang baik.


Berita Lainnya :


- Source : greatgameindia.com

Anda mungkin tertarik :

Komentar

Kirim komentar anda dengan :



Tutup

Berlangganan Email

Dapatkan newsletter, kami kirimkan ke email anda

  


Keluar